MANGGUMEDIA.COM - Kecerdasan emosional memang sangat penting dan perlu dimiliki oleh setiap individu. Karena, dengan kecerdasan emosional yang dimiliki tentu akan memberikan pengaruh terhadap peribadi individu pada saat berinteraksi dengan orang lain. Jika seorang individu tidak memiliki kecerdasan emosional, bukan tidak mungkin pada saat individu tersebut berinteraksi dengan individu yang lain akan menjadi masalah atau ada beberapa masalah yang timbul.

Berkaitan dengan tenaga pendidik, apalagi pendidik anak usia dini, kiranya kecerdasan emosional sangat-sangat penting untuk dimiliki. Kecerdasan emosional tenaga pendidik anak usia dini merupakan kecerdasan tenaga pendidik dalam mengendalikan emosi dan bersosialisasi. Tenaga pendidik anak usia dini selalu berinteraksi dengan anak-anak yang perlu pendekatan dengan lembut, bersahaja dan menyenangkan.

BACA JUGA: Arti Penting Manajemen Tenaga Pendidik Anak Usia Dini

Seorang tenaga pendidik harus mampu menjadi seorang aktris yang mampu memanipulasi perasaannya ketika sedih atau sedang banyak pikiran pada saat berinteraksi dengan anak-anak. Kecerdasan emosional dapat diasah melalui latihan-latihan yang bisa diciptakan oleh tenaga pendidik sendiri, pengelola, institusi terkait, dan beberapa lembaga yang dapat memberikan pelatihan emosional. Latihan-latihan yang dapat diciptakan oleh tenaga pendidik dapat disusun sendiri. Seperti, mencoba berinteraksi secara konsisten dengan orang-orang yang dianggap dapat memancing kemarahan, kekesalan, dan sifat-sifat lain. Kemudian dibuat catatan mengenai berapa derajat kesabaran, ketenangan, dan kemampuan diri dalam bersikap ketika berinteraksi dan menghadapi orang-orang yang memiliki karakter kurang bersahabat. Berdasarkan catatan yang dibuat, akan memberikan gambaran derajat emosi.

Kecerdasan emosional yang dimiliki oleh tenaga pendidik dapat mempengaruhi prestasi kerja dan mutu pendidikan yang diharapkan.

Untuk Tenaga Pendidik Anak Usia Dini, agar percepat pendidikan yang bermutu inih lohh ada buku yang harus dibaca dan dipahami. BACA DISINI! Manajemen Tenaga Pendidik Anak Usia Dini