Bagaimana Sistem Pembayaran Kuliah di PTN dan PTS?


MANGGUMEDIA.COM -- Seperti yang kita ketahui bahwa perguruan tinggi ada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Pada dasarnya kedua perguruan tinggi ini memiliki pembiayaan kuliah yang hampir sama. Akan  tetapi  dari segi sistem pembayaran kuliah akan jelas perbedaannya.

Lalu apa saja perbedaan sistem pembayaran di PTN maupun di PTS ini? Berikut adalah penjelasannya.

1.  Sistem Pembayaran Kuliah di PTN

Pada perguruan tinggi negeri pembayaran kuliah umumnya berbentuk UKT. UKT adalah singkatan dari Uang Kuliah Tunggal yakni biaya yang harus dibayarkan ke kampus setiap semesternya. Pembayaran dengan sistem UKT ini disesuaikan dengan kemampuan orang tua pada masing-masng mahasiswa.

Pihak kampus biasanya akan meminta berkas-berkas sebagai persyaratan di awal perkuliahan atau pada sat jadi mahasiswa baru. Apabila pun ternyata masih belum bisa memenuhi pembayaran UKT yang sudah ditetapkan, maka mahasisswa diperbolehkan meminta keringanan pada pihak kampus.

BACA JUGA: Jadwal KIP Kuliah 2022 Jalur Mandiri PTN Dan PTS

Selain sistem pembayaran UKT, kita juga akan mengenal istilah uang pangkal. Untuk di PTN,  uang pangkal hanya wajib dibayarkan pada saat akan masuk di jlaur mandiri meskipun tidak semua PTN memberlakukannya.

2. Sistem Pembayaran Kuliah di PTS

Sistem pembayaran di kampus swasta biasa dinamakan dengan SPP (Sumbangan Pembinaan Pendidikan). Sama seperti UKT di mana mahasiswa harus membayarnya setiap semester sampai lulus.

Selain itu pada kampus swasta juga ada pemberlakuan uang pangkal sebagaimana di kampus negeri. Uang pangkal ini merupakan biaya yang dikeluarkan satu kali di awal kuliah. Uang pangkal yang biasa diberlakuakn di kampus swasta sering disebut juga sebagai Sumbangan Pengembangan Institutsi (SPI).

Nah itu tadi sekilas sistem pembayaran kuliah di dua perguruan tinggi yakni di PTN dan PTS. Saat kalian ingin melanjutkan perkuliahan maka sangat penting memerhatikan bagaimana sistem pembayaran pada masing-masing kampus. Hal ini untuk menghindari adanya ketidaksesuaian antara jumlah biaya perkuliahan dengan kemampuan ekonomi mahasiswa di kemudian hari.

kamu perlu beasiswa kuliah? Klik ini.

0 Komentar